Kelebihan dan Kekurangan Blogspot Dijadikan Top Level Domain

KURAZONE ~ Halo sahabat Kurazer, pada kesempatan kali ini saya bagikan informasi mengenai dunia blogger yang berjudul tentang Kelebihan dan Kekurangan Blogspot Dijadikan Top Level Domain. Setiap platform pasti punya kemudahan dalam bermigrasi dari subdomain gratisan menjadi domain berbayar atau Top Level Domain seperti .com .net .id dan sebagainya. Top Level Domain (TLD) ini merupakan domain berbayar yang bisa dibeli di penyedia hosting dan domain yang ada di Indonesia maupun dari luar Indonesia.

Berbicara mengenai migrasi Blogspot ke TLD bisa menjadi langkah yang diambil dalam menciptakan kesan yang baik dimata pengunjung. Karena dengan menggunakan TLD menandakan bahwa pemilik blog telah bersungguh-sungguh untuk mengelola blog tersebut. Lalu apa saja Kelebihan dan Kekurangan Blogspot Dijadikan Top Level Domain tersebut? Berikut adalah ulasannya.

Kelebihan Blogspot Dijadikan Top Level Domain


#1 - Mudah Terindeks

Blogspot merupakan platform yang berada dibawah naungan Google. Hal tersebutlah yang menjadi kelebihan utama dari platform Blogger. Dengan mengubah Blogspot menjadi TLD akan menjadi Blog dipandang sebagai blog yang berkualitas. Namun kualitasnya dari Blog ini juga tergantung dengan isi dari blog tersebut. Apakah bermanfaat atau justru merugikan.

#2 - Setting yang Mudah

Pengelolaan dan cara setting pada akun Blogger bisa dibilang paling mudah dibandingkan dengan platform lainnya. Tampilan yang sangat friendly dan simple menjadikan sang pemilik blogger lebih cepat dan efisien dalam mensetting blog nya. Fitur yang disajikan cukuplah banyak meski tidak sebanyak platform wordpress

#3 - Mudah Migrasi ke TLD Kapanpun

Blogger dilengkapi dengan fitur penambahan migrasi ke TLD yang bisa digunakan kapanpun. Karena fitur ini merupakan bawaan dari Blogger, maka pemilik blog cukup mensetting DNS dan CNAME yang telah disediakan oleh Blogger.

#4 - Sudah Support Protokol HTTPS 

Saat ini Blogspot sudah support protokol HTTPS, artinya adalah blog yang dikelola akan memiliki tanda gembok hijau pada address bar nya. Ini menandakan bahwa blog yang dikelola memiliki keamanan saat diakses. Masih dalam bentuk blogspot saja sudah terdapat HTTPS, apabila dijadikan TLD maka blog akan memiliki nilai plus tersendiri. Karena di platform lain protokol HTTPS ini biasanya harus beli.

#5 - Cukup Beli DOMAIN Saja Tanpa Hosting

Menjadikan blogspot ke TLD pun bisa dibilang cukup murah dan terjangkau. Karena dalam menjadikan TLD ini pemilik blog cukup membeli DOMAIN saja tanpa perlu beli hosting. Karena tujuan dari migrasi ke TLD adalah hanya mengubah alamat blogspot ke TLD saja, sedangkan untuk hosting sudah disediakan oleh Goolge.

#6 - Sudah Terhubung dengan Akun Google

Untuk memiliki akun Blogger cukup dengan menggunakan 1 email saja, proses loginnya pun cukuplah mudah. Dikarenakan Blogger sudah terintregasi dengan Google maka tingkat keamanan dari Blogger ini sangat terjamin. Sehingga sangat sulit untuk melakukan hack atau membobol akun Blogger.

#7 - Banyak Sumber Rujukan

Dalam mengelola sebuah blog pastinya tak akan lepas dari yang namanya masalah atau troubleshooting. Setiap permasalahan pada Blogger sudah memiliki solusinya tersendiri. Rujukan dalam mengatasi permasalahan tersebut kini sudah menyebar luas di internet. Sehingga kendala apapaun saat mengelola blog bisa dengan mudah ditemukan solusinya di internet.

#8 - Jarang Mengalami Down

Blogger sudah menggunakan Server dari Google, sehingga apabila blog dikunjungi oleh puluhan ribu bahkan hingga jutaan kunjungan maka blog tidak akan mengalami down. Bisa dibilang kapasitas kunjungan ke blog berplatform Blogger ini adalah tidak dibatasi alias unlimited. Sehingga blog bisa diakses kapanpun dan dimanapun.

Untuk yang sudah menggunakan TLD, kejadian down biasanya terjadi pada server penyedia domain itu sendiri. Namun hal ini sangat jarang terjadi, kalaupun terjadi mungkin hanya berselang beberapa jam saja.

#9 - Bisa sebagai Subdomain dari TLD

Blogger sudah bisa digunakan sebagai subdomain dari TLD, sehingga dengan 1 TLD saja kita sudah bisa membuat berbagai subdomain pada akun blogger kita. Dalam menerapkan subdomain dari TLD tersebut tentunya pemilik blog diharuskan untuk membuat blog baru yang bakal menjadi subdomain dari TLD tersebut.

Bentuk dari subdomain ini pun bisa terbilang bebas dan bisa diganti kapanpun sesuai keinginan.. Selama TLD nya masih memiliki masa aktif, maka subdomain dari TLD tersebut juga akan aktif.




Kekurangan Blogspot Dijadikan Top Level Domain


#1 - Masih Terikat dengan Google

Setiap file yang diupload kedalam artikel, seperti gambar dan video akan masuk ke hosting milik Google. Saat ini Google belum memberikan fitur backup untuk gambar dan video yang sudah di upload ke hosting Google tersebut. Sehingga akan menjadi kendala apabila nantinya kita melakukan backup atau migrasi data ke hosting lain.

#2 - Tidak Tersedianya Plugin Layaknya Wordpress

Plugin merupakan alat pendukung yang telah disediakan oleh platform Wordpress dalam menunjang  blog yang dikelola. Namun plugin ini tidak disediakan pada platform Blogger. Sehingga dalam hal penunjangan blog, Wordpress lebih unggul daripada Blogger.

Keterbatasan inilah yang menjadi kelemahan dari platform Blogger. Minimnya alat penunjang pada Blogger mengharuskan sang pemilik blog harus lebih kreatif dalam membangun dan mengembangkan blognya.

#3 - Masih Rawan Banned

Blogspot masih memiliki resiko banned tanpa toleransi. Ini dikarenakan segala aktifitas dari akun Blogger masih berhubungan dengan akun Google. Sehingga kita tidak bisa seenaknya melakukan pelanggaran-pelanggaran yang tidak sesuai dengan ketentuan Google. Tindakan banned ini berlaku untuk blogspot maupun yang sudah TLD. Namun selama blog yang dikelola masih melakukan aktifitas yang tidak menyalahi aturan maka blog akan aman aman saja.

#4 - SEO Bersaing Ketat dengan Worpdress

Memiliki blog yang sudah TLD sudah menjadi nilai plus di penelusuran Google, namun untuk masalah kompetitor tergantung bagaimana blog ini menerapkan kata kunci yang digunakan. Persiangan kata kunci menjadikan platform Blogger bersaing ketat dengan platform Wordpress di penelusuran Google. Unggul tidaknya posisi blog tergantung bagaimana penerapan optimasi on page dan off page pada blog, serta segala bentuk backlink, usia blog dan kecepatan blog.

Hal ini terkadang menjadi kelemahan blogger apabila dikelola dengan tidak serius. Sehingga untuk mendapatkan posisi terbaik di penelusuran Google sang pemilik blog haruslah mengerti teknik dasar tentang SEO dan cara penerapan on page maupun off page. Penerapan inilah yang biasanya menyita banyak waktu bagi pemilik blog dalam mensetting optimasi blog.

#5 - Blog Tidak Bisa Diakses apabila TLD Tidak Diperpanjang

Memiliki TLD tentunya tidaklah gratis. Karena mendapatkan TLD ini kita harus beli pada situs penyedia domain. Membeli TLD bukan berarti aktif selamanya, namun terdapat masa aktif minimal 1 tahun setelah TLD dibeli dan diaktifkan. Sehingga blog yang sudah bermigrasi dari blogspot ke TLD akan menjadi tidak bisa diakses apabila masa aktif dari TLD tersebut tidak diperpanjang.

=====================================

Nah, itulah beberapa "Kelebihan dan Kekurangan Blogspot Dijadikan Top Level Domain", apabila sahabat Kurazer memiliki tambahan atau kritik saran mengenai hal ini silakan luangkan melalui kolom komentar. Semoga artikel ini memberikan manfaat kepada Pengunjung yg telah membacanya. Goodluck!






أحدث أقدم