Berhias Boleh Saja, Namun 3 Cara Berhias Ini Dilarang dalam Islam


KURAZONE
~ Sudah menjadi rahasia umum bila wanita sangat suka dengan perhiasan. Perhiasan membuat wanita dapat terlihat elegan, menarik, dan percaya diri. Bahkan tak jarang penggunaan perhiasan juga mencirikan status sosial seseorang, terutama bila perhiasan itu terbuat dari emas, bahkan berlian. Berbagai perhiasan seperti cincin, anting, bros, gelang, jam tangan, hingga kalung akan membuat penampilan seseorang menjadi berkelas.
Akan tetapi, didalam agama Islam ada adab yang harus diikuti dalam berhias, terutama untuk menggunakan perhiasan. Bila Anda adalah umat Muslim yang suka berhias, sebaiknya menyimak adab berikut, agar tidak ada larangan yang dilanggar.

1. Jangan berlebih-lebihan

Dalam berhias terdapat kaidah yang harus diperhatikan. Salah satunya adalah menghindari perbuatan tabarruj. Tabarruj sendiri berasal dari kata al-burj yang berarti sesuatu yang terang atau tampak. Di mana dapat juga dimaknakan berlebihan. Dalam hal ini dalam berhias dilarang untuk berlebihan dalam menampakkan kecantikan dan perhiasan.Berlebihan tidak baik untuk kita, terutama berlebihan dalam memamerkan perhiasan. Selain bisa menimbulkan kecemburuan sosial, menggunakan perhiasan secara berlebihan dapat memancing adanya kejahatan terhadap diri kita. Untuk itu gunakan perhiasan sesuai dengan kebutuhan.

2. Tidak mengubah apa yang sudah diciptakan oleh Allog SWT

Larangan lainnya adalah dilarang untuk mengubah ciptaan Allah, seperti bertato, merenggangkan gigi, mencabut alis, dan lainnya. Terutama melakukan operasi kecantikan untuk mengubah bagian tubuh seperti yang diinginkan dari keadaan normal sebelumnya. Selain haram, hal tersebut juga bentuk tidak bersyukur terhadap apa yang telah diciptakan oleh Allah SWT.

3. Pria dilarang berhiasa seperti Wanita, begitu pula sebaliknya

Wanita berhias untuk kecantikan. Hal itu diperbolehkan dan lazim dilakukan. Akan tetapi dalam Islam lelaki dilarang untuk berhias/berpenampilan yang menyerupai wanita. Begitu pula bagi wanita, mereka dilarang berhias/berpenampilan menyerupai laki-laki.Lelaki juga dilarang untuk tampil dengan perhiasan dan pakaian tertentu, seperti sutra dan emas yang hanya boleh dikenakan oleh wanita. Wanita dalam berhias pun ada syaratnya, yaitu hanya untuk suaminya dan tidak berniat untuk menarik perhatian laki-laki lain.Dan yang paling penting, bagaimanapun, laki-laki dan wanita diperintahkan oleh Allah SWT untuk menundukkan pandangan. Semua ini disyariatkan agar tidak terjadi kerusakan di muka bumi.

Nah, itulah 3 Cara Berhias yang dilarang dalam Islam. Manusia sudah diciptakan dalam bentuk yang sempurna, maka dilarang bagi kita untuk melakukan perubahan pada ciptaan Allah tersebut. Allah menyukai keindahan, namun jangan sampai kita berhias yang dilarang oleh Allah SWT. Bagi perempuan, berhiaslah secukupnya ketika ke luar rumah dan silakan berhias dengan sebaik-baiknya saat di hadapan suami.

Wanita haruslah mengenakan hijab ketika ke luar rumah dan bertemu dengan laki-laki yang bukan mahramnya. Dan bagi laki-laki, harus seraya menundukkan pandangan, begitu pula wanita. Jika syari'at ini diikuti maka tidak akan ada lagi keburukan di tengah masyarakat seperti pelecehan dan hal serupa lainnya.
Berhias adalah hal yang diperbolehkan di dalam Islam, baik untuk laki-laki maupun perempuan. Namun, ada batasan bagi masing-masing yang tidak boleh dilanggar agar tetap berada di dalam koridor syari'at.





أحدث أقدم